Friday, March 29, 2024
HomeBerita BaruJatimBertahun-Tahun Arogan, Oknum Perhutani Mendapat Perlawanan Hukum Dari Warga

Bertahun-Tahun Arogan, Oknum Perhutani Mendapat Perlawanan Hukum Dari Warga


Warga Bersama LPKN Polisikan Oknum Perhutani (Sipu Hartono)

BANYUWANGI, investigasi.today – Kesewenang-wenangan Sipu Hartono merupakan salah seorang oknum perhutani Banyuwangi Barat yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun lamanya kini mendapat perlawanan warga.

Senin (17/12) Sukri bersama warga lain di dampingi oleh LPKN, melaporkan perbuatan Sipu Hartono dan Marsihit ke Polsek Sempu, Pasalnya, Selama ini keduanya di nilai telah meresahkan dan menakut-nakuti masyarakat Dusun Purwodadi Desa Temuguruh kecamatan Sempu kabupaten Banyuwangi.

Menurut keterangan beberapa warga,” Pada minggu (09/12) Sipu Hartono dan Marsihit mendatangi dan memfoto sejumlah rumah warga yang di nilai telah menentangnya dan wargapun merasa ketakutan karena Sipu Hartono di kenal sering mengitimidasi dan memenjarakan warga purwodadi dan selama ini terhitung ada 7 orang warga yang sudah di penjarakan oleh Sipu Hartono”, katanya.

” Beberapa warga sempat menegur dan mempertanyakan tujuan Sipu memfoto-foto rumah warga, dengan enteng Sipu Hartono mengatakan bahwa penghuni Rumah yang di fotonya sudah masuk “Buku Hitam” dan akan di Penjarakan seperti yang lainnya “, imbuhnya.

Menurut La lati,SH,” Bukan kali ini saja perbuatan sipu hartono dan mertuanya ( Marsihit) yang selalu menakut-nakuti masyarakat yang tujuannya adalah sengaja untuk membungkam hak-hak masyarakat dusun purwodadi yang di ketahui hanya berpenduduk 150 Kepala Keluarga (KK) karena dusun Purwodadi merupakan lahan Basah bagi Sipu Hartono Sekeluarga “, ujarnya.

Menurut Yunus Wahyudi ( macan Blambangan),” Selain mengelola HIPPAM secara pribadi yang Menggunakan dana dari APBD sebesar Miliaran rupiah Sipu Hartono juga ikut malakukan praktek-praktek kotor di tubuh perhutani Banyuwangi Barat dan Praktek kotor Sipu Hartono tersebut salah satunya di duga bermain mata dengan oknum KRPH ( Edi ) Selama bertahun- tahun dengan merekayasa absensi kehadiran dan laporan kegiatan harian Sipu Hartono”, katanya.

“Sipu Hartono sudah bertahun -tahun ini tidak pernah masuk kerja di perhutani tetapi justru menjalankan bisnis sebagai Pedagang Sapi di pasar-pasar hewan tradisional antara Lain: pasar hewan Gleanmore, Pasar Hewan Rogojampi dan Pasar Hewan Genteng”,imbuh La lati.

“Tiap hari pasaran dia kesini mas sejak dari pagi hingga sore hari dan kami juga sempat heran, kok bisa Sipu terima gaji dari perhutani padahal kerjanya hanya dagang sapi dan wedus”, ungkap salah satu pedagang.

“Belakangan setelah kasusnya mulai di soroti banyak pihak Sipu hartono mulai terlihat masuk di perhutani namun kabar Sipu Hartono makan gaji buta selama bertahun-tahun sudah bukan rahasia lagi di Tubuh perhutani Banyuwangi barat namun anehnya ADM Perhutani Banyuwangi Barat seakan ikut buta dan tidak berani menindak Sipu Hartono dan selain itu karena telah merugikan keuangan Negara Sipu Hartono juga sudah kami Laporkan ke Kejaksaan Negeri Banyuwangi “, pungkas M.Yunus. (Widodo)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular