Surabaya, Investigasitop.com – Pertandingan Persebaya vs Persepam Kamis (11/5)
diwarnai penangkapan sejumlah suporter Persebaya atau bonek. Sembilan bonek
diamankan karena dianggap berbuat rusuh di luar stadion.
diwarnai penangkapan sejumlah suporter Persebaya atau bonek. Sembilan bonek
diamankan karena dianggap berbuat rusuh di luar stadion.
“Ada sembilan suporter yang kami amankan,”
ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga saat dihubungi investigasi,
Jumat (12/5/2017).
ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga saat dihubungi investigasi,
Jumat (12/5/2017).
Shinto mengatakan, saat itu ada sekitar 200-300
bonek yang tidak mempunyai tiket, namun mereka ngotot ingin masuk. Tetapi usaha
mereka gagal karena ketatnya pengamanan. Ratusan bonek itu kemudian menuju ke
semak-semak dan tambak yang menghadap ke pintu gerbang 8, 9, 13 dan 14.
bonek yang tidak mempunyai tiket, namun mereka ngotot ingin masuk. Tetapi usaha
mereka gagal karena ketatnya pengamanan. Ratusan bonek itu kemudian menuju ke
semak-semak dan tambak yang menghadap ke pintu gerbang 8, 9, 13 dan 14.
Di situ, mereka membakar ilalang yang mereka
kumpulkan. Selain itu, mereka juga melempari petugas yang berjaga menggunakan
batu dan kayu.
kumpulkan. Selain itu, mereka juga melempari petugas yang berjaga menggunakan
batu dan kayu.
Polisi pun tak tinggal diam dan segera memadamkan api dan menghentikan aksi
mereka. Sembilan bonek dapat diamankan dan mereka dibawa ke Polrestabes
Surabaya.
“Mereka kami data dan kami panggil orang tua
mereka. Usia mereka berkisar 14-21 tahun,” kata Shinto.
mereka. Usia mereka berkisar 14-21 tahun,” kata Shinto.
Shinto menambahkan, para remaja tersebut tak
ditahan. Mereka hanya disuruh membuat surat pernyataan agar tak mengulangi lagi
perbuatannya. “Kami pulangkan hari ini,” tandas Shinto. (Harry)
ditahan. Mereka hanya disuruh membuat surat pernyataan agar tak mengulangi lagi
perbuatannya. “Kami pulangkan hari ini,” tandas Shinto. (Harry)
