Investigasitop.com – Perum
Badan Urusan Logistik Sub-Divisi Regional Bondowoso, Jawa Timur, menargetkan
sebanyak 300 lembaga ataupun masyarakat bergabung dengan Bulog dalam program
Rumah Pangan Kita pada 2017.
menargetkan 209 RPK, tetapi pada tahun ini targetnya kami tingkatkan menjadi
sebanyak 300 lembaga atau masyarakat bergabung dalam program ini,” kata
Kepala Bulog Sub-Divisi Regional Bondowoso membawahi Situbondo Muhammad Zaenal.
Ia mengemukakan pada 2016 dari target 209 yang
sudah terealisasi atau lembaga mapun masyarakat yang bergabung mencapai sekitar
130. Akan tetapi bila ditambahkan hingga 2017 jumlahnya sebanyak 202 RPK.
Dari 202 ‘Rumah Pangan Kita’ yang sudah
terbentuk hingga saat ini, katanya, sebagian besar atau sekitar 70% masyarakat
dan lembaga dari Bondowoso, sedangkan 30% di antaranya di Situbondo.
“Bagi lembaga dan masyarakat serta koperasi
yang bergabung dan kemitraan dengan Bulog sudah berjalan. Mereka menjual
berbagai item produk dari program ‘Rumah Pangan Kita’,” ucapnya.
Menurut Zaenal, peluang usaha bagi rumah tangga,
koperasi, badan usaha, organisasi masyarakat, komunitas sosial dan yang lainnya
menjadi mitra dalam jaringan distribusi pangan pokok pemerintah lewat program
RPK.
“Yang bergabung dengan kami dapat menjual
beras premium poles, beras super poles, gula pasir, minyak goreng, tepung
terigu segitiga biru dam tepung terigu lencana emas dan harganya cukup
terjangkau,” tuturnya.
Ia mengatakan optimistis pada tahun ini akan
mencapai target sebanyak 300 lembaga, masyarakat dan koperasi bergabung dalam
program RPK. Karena pihak Bulog juga menjalin kerja sama dengan Badan Usaha
Milik Desa.(Masdar)