pelepasan balon sebagai tanda dibukanya pameran pendidikan
Sumenep, investigasi.today – Untuk menumbuhkan cinta budaya lokal, Dinas Pendidikan kabupaten Sumenep menggelar pameran selama 3 hari,dari tanggal 10 – 12 Mei 2018.
Pameran ini dimeriahkan dengan beberapa kegiatan dan bermacam lomba yang bisa menambah kualitas pendidikan di Kabupaten Sumenep .
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten sumenep H. Akhmad Shadik mengatakan bahwa pameran ini digelar dalam rangka memperingati hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
‘’Iya, pameran ini bertujuan untuk memupuk dan membangun kecintaan siswa –siswi terhadap budaya lokal yang ada di Kabupaten Sumenep,” ungkapnya saat dikonfirmasi investigasi.today
H. Shadik juga menambahkan “pameran yang di warnai dengan bermacam lomba ini juga dimaksudkan untuk mengangkat ciri khas kebudayaan lokal dalam mempertahankan budaya warisan leluhur turun temurun. Dan ini sudah menjadi dasar dan komitmen dari dinas pendidikan,” terangnya.
“Pameran ini diikuti oleh puluhan peserta, dari perwakilan semua SMP dan perwakilan semua SD yang ada di Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.
Semua jenis lomba yang diadakan tersebut bertujuan untuk menjaga dan melestarikan budaya khas Sumenep, seperti lomba dongeng berbahasa Madura, ten mantenan dan memperebutkan total hadiah Rp 50 juta.
Bapak Bupati Sumenep, Dr KH Abuya Busyro Karim M. Si menyampaikan “ bahwa sangat mengapresiasi pameran pendidikan tersebut, sebab semua acara yang digelar ini merupakan salah satu bentuk strategi untuk membentuk, menumbuhkan dan memupuk rasa cinta generasi Sumenep pada budaya yang telah di wariskan oleh generasi sebelumnya,” ujarnya.
“Pameran pendidikaan dan berbagai lomba budaya yang ada akan menjadi contoh untuk mendekatkan masyarakat dengan para siswa . Dan juga untuk memotivasi siswa agar terus terpacu dalam mempertahankan budaya lokal dan lebih kreatif lagi dalam memaknai hidupnya,” pungkas Bupati Busyro. ( Fathor )
