Amlapura, Investigasi.today – untuk mencegah menyebarnya api ke pemukiman Warga Dandim 1623/Karangasem (Letkol Inf Bima Santosa) pimpin langsung kegiatan pembuatan sekat bakar (parit pembatas area terbakar) di atas Pura Madiya Dsn.Pucang, Desa Ban, Kec.Kubu Kab.Karangasem di ketinggian ± 1300 mdpl, pada Jumat (30/8).
Diawal kegiatan Dandim menyampaiakan “kegiatan hari ini yaitu membuat sekat bakar (parit pembatas area terbakar) di atas pura Madiya dan sekitarnya, di perkirakan ketinggianya mencapai ± 1300 mdpl, dan di harapkan agar seluruh personil selalu menjaga keamanan karena medan untuk menuju keatas sangat terjal, berpasir, dan sangat sulit di jangkau” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut juga di hadiri : Wakapolres Karangasem (Kompol Aris Purwanto), Kabagops Polres Karangasem (Kompol I Gede Wali), Danramil 08/Kubu (Kapten Inf I Gede Taman), Danramil 04/Sidemen (Kapten Inf I Ketut Sumendra), BPBD Kab.Karangasem berjumlah 5 orang, Satgas Polhut Mobile Dishut Prov. Bali, (Ketut Liang) beserta 8 orang anggota, Satgas Polhut Uptd. Kph. Bali Timur (Nengah Murna) beserta 5 orang anggota, Anggota koramil dan staf jajaran kodim 1623/Karangasem berjumlah 30 orang, Anggota Polres Karangasem dan Anggota Polsek Kubu berjumlah 36 orang, dan Masyarakat Dsn.Pucang berjumlah 17 orang.
Meskipun Medanya cukup terjal, berpasir, dan sangat sulit untuk di jangkau, hal tersebut tidak menyurutkan tekad para personil untuk mendaki sampai di tempat sasaran, buktinya dalam waktu ± 2 jam perjalanan seluruh personil yang ikut serta dalam kegiatan tersebut sudah mencapai di sasaran dan sekaligus membuat sekat bakar (parit pembatas area terbakar).
Di sela sela waktu istrihat siang Kadus Pucang mengatakan “kami mewakili Masyarakat Dusun Pucang sangat berterima kasih yang sebesar besarnya kepada bapak Dandim, bapak wakapolres dan juga seluruh bapak – bapak yang ikut serta membuat parit pembatas area terbakar, sehingga kami sebagai Masyarkat yang akan terdampak kebakaran tersebut sudah merasa tenang” jelasnya. (Iskandar).
