Friday, March 29, 2024
HomeBerita BaruPeristiwaDeltras Sidoarjo Vs PS Palembang di Gresik Berakhir Ricuh

Deltras Sidoarjo Vs PS Palembang di Gresik Berakhir Ricuh

Gresik, Investigasi.today – Laga perdana Deltras Sidoarjo melawan PS Palembang di Grup AA lanjutan babak 16 besar Liga 3 Nasional berlangsung ricuh usai pertandingan. Laga yang digelar di Stadion Gelora Joko Samudro, Minggu (6/3/2022) dimenangi oleh tim yang berjuluk ‘The Lobster’ 1-0 melalui M.Risal di menit ke 35.

Kericuhan dipicu kedua pemain usai wasit yang memimpin pertandingan M.Khisfan asal Bengkulu meniup peluit panjang. Pemain PS Palembang yang tidak terima kepemimpinan berlari menuju ke wasit. Merasa dikerubuti pemain, sang pengadil langsung diamankan oleh pihak keamanan.

Kejadian tersebut tidak berhenti sampai disitu. Pemain Deltras maupun PS Palembang yang tersulut emosi juga saling meledek. Sehingga, pemain yang seharusnya masuk ke ruang ganti pemain malah saling dorong di lapangan.

Pemain PS Palembang yang tidak terima masih berusaha mencari wasit di dalam ruangan stadion. Beruntung kejadian tersebut, tidak berlangsung lama. Pasalnya, aparat keamanan dari kepolisian sigap membubarkan pemain.

Jalannya pertandingan antara Deltras dengan PS Palembang sebenarnya menarik. Kedua tim sama-sama melakukan jual beli serangan. Bahkan, kedua tim kerap kali pemainnya terlibat benturan keras.

Tim Deltras lebih banyak mendominasi permainan. Sementara PS Palembang lebih banyak mengandalkan serangan balik. Gol semata wayang Deltras melalui M.Risal di menit ke 35 memanfaatkan tendangan sudut. Saat terjadi kemelut di depan gawang PS Palembang. Pemain bernomor 99 itu menyontek bola lalu meluncur deras ke gawang PS Palembang.

Usai mencetak gol, Deltras terus memburu gol kedua. Namun, pertahanan kokoh PS Palembang masih mampu menahan serangan tim Deltras. Hingga babak pertama berakhir kedudukan 1-0 untuk Deltras

Babak kedua tim masih bermain fight dan sedikit keras. Pemain Deltras berkali-kali mendapat peluang emas. Sedangkan pemain PS Palembang lebih banyak menunggu.

Di menit ke 60 sempat terjadi kericuhan antara pemain Deltras dengan PS Palembang. Tim asal Sumsel itu, merasa wasit tidak bertindak adil. Padahal, wasit M.Khisfan menjalankan tugasnya dengan baik.

Wasit asal Bengkulu itu juga memberi kartu merah terhadap salah satu asisten pelatih PS Palembang yang dianggap melontarkan pernyataan negatif.

Menanggapi kemenangan ini, pelatih Deltras M.Alhadad mengatakan, timnya merasa beruntung bisa menang melawan PS Palembang karena tidak main di kandangnya sendiri.

“Saya merasa puas dengan permainan anak-anak di lapangan. Meski di pertandingan kedua ada evaluasi. Dirinya juga salut dengan tim PS Palembang yang memberikan perlawanan,” katanya.

Sementara pelatih kepala PS Palembang Jarot menuturkan, sebenarnya permainan kedua tim enak ditoton. Tapi, kepemimpinan wasit yang tidak adil membuat pemain kami terpancing emosinya.

“Pertandingan ini tercoreng karena wasit tidak adil di lapangan. Padahal, pemain sudah menjalankan strategi,” pungkasnya. (Slv)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular