Sunday, July 7, 2024
HomeBerita BaruHukum & KriminalDikira Maling, Pemilik Rental Tewas Dimassa

Dikira Maling, Pemilik Rental Tewas Dimassa

Pati, investigasi.today Empat orang dari Jakarta yang sedang melacak dan hendak mengambil mobil rentalan di Sukolilo, Kabupaten Pati, dihajar massa. Mereka disangka maling hingga dihajar sampai ada satu korban meninggal dunia. Padahal, mereka hendak mengambil mobilnya sendiri.

Kejadian tersebut sempat ramai di media sosial dan di grup WhatsApp. Pada media sosial, tersebar beberapa potongan video.

Video itu memperlihatkan empat orang yang terlihat lemah usai dihajar. Mereka diduga maling mobil di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, pada Kamis (6/6). Tak hanya itu mobil yang digunakan empat orang itu juga dibakar massa yang mengira mereka adalah maling mobil.

Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin mengatakan pihaknya langsung melakukan penyelidikan di lokasi kemarin sore.

“Berdasarkan hasil penyelidikan yang kita lakukan peristiwa kemarin di Desa Sumbersuko, Kecamatan Sukolilo, di mana berdasarkan keterangan dari korban yang bisa diperiksa dan ada di rumah sakit,” jelas Alfan di Mapolresta Pati, Jumat (7/6).

Alfan mengatakan awal kejadian ini bermula dari empat orang BH (52) warga Jakarta, SH (38) warga Jakarta, KB (50) warga Tegal, dan S (30) warga Jakarta Timur. Mereka berangkat ke Pati dengan mengendarai mobil untuk mengambil mobil rental milik korban BH. Kebetulan lokasi mobil rentalan itu terlacak di wilayah Sukolilo Pati.

“Awal mula para korban ini berangkat dari Jakarta untuk menuju ke Pati untuk tujuan diajak korban saudara BH, yang meninggal dunia, untuk mengambil rentalan saudara BH tersebut yang mana informasi menurut mereka posisi GPS berada di Desa Sumbersoko Kecamatan Sukolilo,” terang Alfan.

Di lokasi, kata Alfan berdasarkan keterangan korban, mereka menemukan mobil yang dicari. Mereka langsung berusaha membawa mobil tersebut menggunakan kunci cadangan yang dibawa.

Apesnya, ada warga yang melihat dan mengira mereka mau mencuri. Keempat orang tersebut langsung diteriaki maling.

“Kemudian di lokasi hasil keterangan korban ketika mengambil mobil kemudian mengambil kunci cadangan kemudian mengambil mobil tersebut kemudian warga yang melihat kemudian diteriaki maling sehingga para korban dikejar oleh warga sehingga terjadi pemukulan,” jelasnya.

Keempat orang itu pun dihajar warga hingga babak belur. Bahkan mobil yang dibawa oleh korban dari Jakarta dibakar warga. Keempatnya langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

“Mobil Daihatsu Sigra yang dibawa para korban dibakar warga yang saat ini kita lakukan evakuasi,” jelas Alfan.

Dia mengatakan salah satu korban BH yang juga pemilik mobil rentalan meninggal dunia akibat dimassa warga. Sementara tiga korban lain dirawat di rumah sakit.

“Pada saat di RSUD Kayen sekitar pukul 18.00 WIB, salah satu korban BH dinyatakan meninggal dunia. Menurut keterangan dari salah satu korban yang masih hidup bahwa mereka diajak oleh saudara BH ini,” jelasnya.

Polisi masih memeriksa saksi AG yang membawa mobil rentalan tersebut. Dalam pemeriksaan, AG mengaku hanya meminjam mobil itu.

“Menurut keterangan diperiksa saksi saudara AG bersangkutan mobil itu dipinjam dari saudaranya dan saat itu masih kita dalami,” terang dia.

Dalam kasus ini polisi mengamankan dua orang. Namun, polisi belum memerinci sosok kedua orang yang diamankan itu.

“Terkait dengan korban luka dan meninggal dunia ini, kami dari Polresta Pati dan Sukolilo melakukan penyelidikan dan saat ini kita mengamankan dua orang, terkait dengan pengeroyokan yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia,” jelas Alfan.

Keduanya saat ini masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian.

“Status keduanya masih pemeriksaan mendalam ya, nanti hasilnya akan kita laporkan,” Alfan melanjutkan. (Sev)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular