Tuesday, October 8, 2024
HomeBerita BaruJatimDua Penambang Batu Kebon Dadap Tewas Tertimbun Galian

Dua Penambang Batu Kebon Dadap Tewas Tertimbun Galian

Sumenep , investigasi.today – Nasib sial menimpa Maryono alias Nono ( 28 ) dan Misnadi ( 60 ), dua orang warga Desa Kebun Dadap Barat, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep , Kamis ( 21/9/2017 ).

Mereka berdua yang sehari – hari bekerja sebagai penambang batu, harus mengalami nasib buruk.
Kedua penambang tersebut, dinyatakan tewas dalam jurang galian batu tempat mereka bekerja, setelah tubuhnya tertimbun longsor.
“Benar memang ada dua warga Desa Kebun Dadap Barat yang tertimbun di lokasi penambangan batu. Dan sampai saat ini masih dilakukan evakuasi,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi.

Aparat Polsek dan Koramil Saronggi dibantu puluhan warga Harus bahu -membahu dalam mengevakuasi dua penambang yang tertimbun longsor, karena Lokasi yang dalam proses evakuasi berjalan cukup sulit.

Namun begitu, warga bersama aparat kepolisian dan TNI terus berupaya melakukan evakuasi dua warga yang terkubur dalam jurang galian batu.
Sebagaimana informasi yang dihimpun wartawan investigasi di lapangan, peristiwa naas yang menimpa penambang batu itu, diperkirakan terjadi sekitar pukul 10.00 Wib.
Waktu itu, ada sekitar 4 orang yang melakukan penambangan batu. Mereka adalah Saleh (40), warga Dusun Langsar, Misnadi als Pak Nadi (55), warga Dusn Langsar Deja, Desa Langsar, Edy Maryono als Nono (28), warga Dusun Timur leke, Desa Sarokah, dan Pak Imam (40), Warga Dusun Langsar.
Mereka berempat melakukan penambangan batu di lokasi tanah milik Pak Nadi.

Namun entah apa penyebabnya, tiba – tiba tanah di lokasi penambangan batu tersebut longsor, dan menimpa tubuh Misnadi dan Nono.
Sementara dua penambang lainnya, yakni Pak Saleh dan Imam, berhasil menyelamatkan diri, dengan cara lari dari dalam jurang.
Dan hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab terjadinya longsor, yang menyebabkan dua korban tewas. ( yusman )

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -





Most Popular