Teks foto ; Jokowi bersama Tuan Guru Bajang ( TGB )
JAKARTA, Investigasi.Today – Gubernur Nusa Tenggara Barat sekaligus Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat TGH Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) resmi mengundurkan diri dari Partai Demokrat pada Senin (23/7) kemarin.
Terkait hal ini, Kepala Divisi Humas dan Hukum Dewan Pimpinan Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean membenarkannya dan Ia menyampaikan “ TGB merupakan Kader Terbaik Demokrat dan kami menghormati keputusan beliau untuk mundur,” ujarnya.
“Kami tidak akan menghalang-halangi, jadi beliau akan lebih leluasa dalam mendukung Jokowi,” tandas Ferdinand.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik juga menyampaikan “ partai sangat menghargai dan betrimakasih atas peran beliau selama ini di partai, khususnya sebagai Ketua DPD PD NTB,” ujarnya.
“Dengan status beliau sekarang sebagai ulama nonpartai, akan memberi jalan lebar ke arah karier politik yang lebih baik. Semoga beliau dipilih sebagai salah satu cawapres Pak Jokowi,” ungkap Rachland.
Pernyataan dukungannya terhadap Jokowi beberapa waktu yang lewat memang cukup menggemparkan dunia perpolitikan nasional. Maklum saja, ketika ia menyatakan dukungannya, partai Demokrat saat itu (dan bahkan sampai sekarang) masih belum memutuskan untuk mendukung salah satu calon tertentu.
Pasca pernyataan dukungannya terhadap Jokowi yang menggemparkan dunia perpolitikan nasional, dalam beberapa waktu terakhir, nama TGB juga santer diberitakan sebagai salah satu kandidat calon wakil presiden Jokowi.
Tapi sulit bagi TGB untuk dipilih, sebab Partai Demokrat memang mengutamakan AHY sebagai calon yang selama ini ditawarkan sebagai cawapres.
Oleh sebab itu, langkah keluar dari partai Demokrat ini dinilai sebagai langkah yang taktis dan dianggap akan semakin memuluskan jalannya untuk dipilih sebagai cawapres mendampingi Jokowi. (Ink)
