TANJAB TIMUR JAMBI, Investigasi.Today – Pekerjaan Proyek jembatan yang terletak di Pasar senin Rt 22 Dusun Keman Desa Caturahayu Kecamatan Dendang Kabupaten Tanjung Jabung timur Provinsi Jambi, akan dikerjakan pada tahun ini.
Pembangunan jembatan tersebut menggunakan angaran dana APBD Kabupaten Tanjung Jabung timur 2018 yang dilaksanakan oleh rekanan kerja CV Tembikar Raya dan saat ini pihak CV baru melakukan pekerjaan pembuatan Jembatan Atenatif/Darurat, jembatan Darurat tersebut dibangun demi kelancaran bagi pekerja maupun masyarakat agar aktifitas sehari hari tidak terhambat karna masyarakat yang memiliki kendaraan Roda 4 maupun roda 2 rutin setiap hari melintasi jembatan tersebut.
Saat di konfirmasi Investigasi pemilik CV Tembikar Raya Amirudin mengatakan Sabtu 8/9/2018, “kami baru melakukan pekerjaan pembuatan jembatan Artenatif/Darurat, untuk pekerjaan pemancangan jembatan beton menunggu jembatan darurat selesai dikerjakan.
Amirudin menambahkan, “tidak lama lagi kita akan menghadapi MTQ ke 15 tingkat Kabupaten Tanjung Jabung timur, jelas untuk pembongkaran jembatan yang akan kita bangun itu menunggu selesainya kegiatan MTQ tersebut, karna jembatan tersebut masih di butukan berkaitan dengan kegiatan MTQ mendatang ujar Amirudin.
Pembuatan jembatan darurat, “kami libatkan masyarakat lingkungan lewat Rt setempat namun pekerjaannya tetap kami awasi agar perkerjaannya sesuai dengan yang kita inginkan, tegasnya.
Kadus keman Suparno, mengharapkan kepada pihak CV agar melakukan pembuatan jembatan darurat dengan baik, karna mobil angkutan buah sawit yang melintasi jembatan darurat tersebut, jika mutu jembatan itu kurang terjamin maka berakibatkan fatal nantinya, ” imbuhnya.
Camat Dendang Sanusi.S. ST mengharapakan kepada pihak CV agar tidak melakukan Pembongkaran terlebih dahulu terhadap jembatan yang akan dibangun itu, karna kita tidak lama lagi akan melaksanakan kegiatan MTQ ke 15 tingkat Kabupaten Tanjung Jabung tumur.
MTQ Ke 15 akan dilaksanakan di Kecamatan Dendang pada tanggal 17- 21/2018 mendatang, berkaitan dengan jembatan itu, kita sangat membutukan karena yang berkaitan dengan kegiatan MTQ akan melintasi jembatan tersebut, harap Camat.
Lanjut Camat, “saya mengharapkan kepada masyarakat khususnya pemilik Mobil angkutan kelapa sawit, pada saat melintasi jembatan Artenatif/Darurat yang dibangun oleh pihak CV tersebut agar mengurangi muatannya, demi menjaga keselamatan untuk kita bersama.
Dan jembatam yang disebut jembatan darurat adalah bersifat sementara, karna kita saling menjaga, terutama keselamatan saat melintasi jembatan darurat tersebut, tegasnya. ( Rian ).
