Suasana Seminar Nasional Di Ponpes Darussalam
BANYUWANGI, Investigasi.Today – Pada Sabtu (02/01) kemarin bertempat di Ponpes Darussalam terletak di Dusun Blok agung Desa Karangdoro Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi berlangsung Seminar nasional integrasi religius dan nasionalis menuju pemilu damai.
Pada acara yang berlangsung tampak dihadiri dari Polda Jatim, Kapolres Banyuwangi (AKBP, Taufik HZ, KH.Hisyam Syafa’at, Ponpes Tebu Ireng Jombang, Jajaran Kapolsek Polres Banyuwangi, Dewan Pers,Tokoh agama, Ulama, Kyai, Forpimka Tegalsari/Mewakili Mahasiswa/Siswi dll.
KH.Hisyam Syafa’at dalam sambutannya mengatakan,” Apabila suatu daerah atau negara tidak ada pemerintah maupun organisasi maka tidak menutup kemungkinan bakal mengalami kehancuran karena perang maka yang sangat dibutuhkan kepada semua pihak agar bisa bersinergi agar nantinya Negara Indonesia ini bisa Tentrem, Kerto dan Raharjo”, katanya.
Mewakili Kapolda Jatim selaku Keynote Speaker yang kebetulan tidak bisa turut hadir pada acara tersebut, Kapolres Banyuwangi, AKBP. Taufik HZ dalam sambutannya menyampaikan, “Saya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya seminar kali ini tentunya memberikan sumbangsih yang sangat positif bagi seluruh komponen bangsa khususnya di Jatim dalam rangka menghadapi agenda penting dan syukur alhamdulillah Kamtibmas di Jatim khususnya di Banyuwangi dalam situasi yang kondusif “, katanya.
Kapolres menambahkan, “Pada pemilu 2019 mendatang merupakan ke -12 kurang lebih 75 hari lagi pesta demokrasi akan berlangsung dan seluruh warga masyarakat akan terlibat untuk memilih 5 pemimpin sekaligus dari pusat sampai daerah dan masyarakat bisa memilih pemimpin yang terbaik untuk mewujudkan cita – cita masyarakat yang sejahtera, damai dan berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sesuai yang diamanatkan oleh Undang – Undang”, imbuhnya.
“Beda pemilih dalam pemilu kiranya terlalu kecil untuk dijadikan alasan berkonflik tapi kadang konflik diciptakan kelompok yang berkepentingan sekaligus menjadi media agar bisa memenangkan dan Kami mempunyai tiga indikator agar Pemilu berjalan Sukses dalam penyelenggaraan agar Berjalan dengan damai dan Sukses tidak ada pelanggaran pemilu serta Tingkat partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan Pemilu agar berjalan dengan lancar “, pungkasnya AKBP. Taufik HZ.
Sebelum mengakhiri sambutannya Kapolres Banyuwangi tersebut juga
mengajak semua termasuk Tokoh Agama para Ulama maupun Kyai untuk menjaga dan memegang peranan yang sangat penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI dan Elemen masyarakat dapat bersinergi dengan kepolisian dan semua pihak ditengah dinamika dan tantangan politik untuk menjauhi potensi yang memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. (Widodo)
