Friday, March 29, 2024
HomeBerita BaruJatimPantau UNBK SMP, Wabup Qosim Minta Agar Cek Jawaban Yang Sudah Dikerjakan

Pantau UNBK SMP, Wabup Qosim Minta Agar Cek Jawaban Yang Sudah Dikerjakan

Gresik, investigasi.today – Mulai pagi ini, sebanyak 19.568 siswa SMP dan Tsanawiyah di 247 lembaga se Kabupaten Gresik memulai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2018.

Pagi pagi sekali Wakil Bupati Gresik Dr. Mohammad Qosim bersama Kepala Kemenag Gresik, H. Supandi dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Mahin sudah berada di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Gresik. Senin (23/4/2018).

Tujuan kedatangan ketiga pejabat di Gresik tersebut ingin memberikan motivasi kepada para Murid SMP yang akan memulai UNBK. Ada 329 siswa di sekolah Tsanawiyah Negeri Gresik ini yang akan mengikuti UNBK. Hari ini mereka akan mengerjakan soal soal mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Sebelum berlangsungnya ujian, para pejabat Pemkab Gresik yang juga didampingi Petugas dari Polres Gresik memberikan motivasi kepada para siswa yang akan memulai UNBK hari ini.

“Anda harus tenang, jangan lupa berdoa. Ketika sudah selesai mengerjakan nanti, anda harus memeriksa ulang soal yang sudah anda jawab, jangan ditutup. Yang penting anda pergunakan waktu sebaik-baiknya. Agar semua soal bisa anda selesaikan semua dan hasilnya baik” tutur Qosim yang juga mantan pendidik ini.

Setelah berkeliling memantau pelaksanaan UNBK di sekolah tersebut, selanjutnya Wabup Qosim memantau pada SMP Muhammaddiyah 8 Cerme.

Di sekolah yang terletak di kompleks masjid At-Taqwa di Jalan Raya Bulurejo Benjeng ini, UNBK diikuti oleh 33 siswa yang terbagi dalam 3 sesi. Gelombang pertama diikuti oleh 10 siswa yang dilaksanakan pada jam 7.30 sampai 9.30. Sedangkan pada gelombang ke II diikuti 10 siswa mulai jam 10.30-12.30. sedangkan gelombang III diikuti oleh 13 siswa mulai jam 14.00-16.00.

Sementara di SMP Negeri I Benjeng, UNBK diikuti oleh 283 siswa. Di sekolah ini ada satu siswa yang meninggal dunia sebelum UNBK berlangsung.

“Mohammad Rizadi telah meninggal dunia pada bulan Pebruari 2018 lalu. Almarhum meninggal saat memancing. Dia terkena sengatan aliran listrik” Ungkap Kasek SMP Negeri I Benjeng Mohammad Nur kepada Kepala Bagian Humas Pemkab Gresik Suyono.

Kepada Kabag Humas, Kepala Dinas Pendidikan Gresik Mahin mengatakan, sampai sejauh ini pelaksanaan UNBK di Gresik masih berjalan lancar.

“Sampai saat ini masih belum ada keluhan dan pengaduan dari para panitia UNBK” katanya. Terkait usulan Wabup Qosim agar kedepan semua sekolah harus dilengkapi CCTV, pihaknya akan memprogram hal ini. “Tentunya kita sesuaikan dengan anggaran yang ada” katanya. (salvado)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular