
Sumenep, Investigasi.today – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr.Mohammad Anwar Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dalam antisipasi penyediaan Alat Perlindungan Diri (APD) dalam mengatasi dengan merebaknya wabah penyakit Corona Covid-19 ini, untuk petugas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Moh Anwar Kabupaten Sumenep untuk APD sudah tergolong mencukupi dan memadai.
Lebih lanjut, Direktur (RSUD) dr. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep dr. Erliyati menyampaikan bahwa untuk persiapan dan penyediaan untuk Alat Perlindungan Diri (APD) dirinya telah mengecek persediaan APD yang ada di gudang penyimpanan alat, Jumat (3/4) kemarin.
Ia juga mengatakan untuk persediaan sekarang untuk stock APD secara global skala nasional sekarang telah mengalami kekurangan serta keterbatasan alat APD.
“Untuk persediaan APD di RSUD dr. Moh Anwar Kabupaten Sumenep masih cukup, untuk Kabupaten Sumenep karena di RSUD dr. Moh Anwar masih dianggap daerah yang menjadi zona hijau”, ujar dr. Erliyati, Direktur RSUD dr. Moh Anwar Sumenep.
Sedangkan dr. Erliyati juga mengatakan bahwa dirinya tidak bisa memastikan persediaan APD cukup untuk beberapa hari. “Namun yang jelas kami di sini selalu berusaha dan mencari, karena ini memang secara nasional, bukan hanya Sumenep”, tegasnya.
Apalagi anggaran untuk dana Corona Covid-19 ini, masih diajukan oleh pihak RSUD Dr.Moh Anwar Sumenep ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep sebesar Rp. 10 Miliyar.
“Namun kami tidak tahu, nanti berapa anggaran yang digelontorkan dan di ACC oleh Pemkab Sumenep, pihaknya masih mengajukan”, ungkap dr. Erliyati saat ditemui di ruang kerjanya.
Pihaknyanya dalam menangani Corona Covid-19 ini, ia mengatakan untuk semua pihak kami tekankan harus lebih serius dalam menangani Covid 19 ini dibandingkan dalam menangani kasus yang lain/lebih ringan karena Covid 19 sangat mematikan.
“Meskipun Kabupaten Sumenep masih di Zona Hijau, akan tetapi persiapan sedia payung sebelum hujan itu lebih baik dari pada waktu hujan mencari payung, atau membentangkan payung sebelum hujan itu lebih baik dan masalah merebaknya Corona Covid-19 di dunia dan khususnya Indonesia di Kabupaten Sumenep paling ujung timur pulau madura ini antisipasinya sangat serius sekali dalam penanganannya”, tegasnya.
“Sampai saat ini, pihaknya belum mengatakan ada warga masyarakat di Sumenep yang positif terjangkit Corona Covid-19. Dan bahkan juga hari ini tidak ada pasien OPD yang dirawat”, imbuhnya.
“Untuk pasien yang kemarin itu semua sudah pulang dan tidak tahu untuk besok, kami pihak dari RDUD dr. Moh Anwar belum juga bisa memastikan”, tandasnya.
“Saya berharap semoga wabah Corona Covid-19 cepat redah yang sedang melanda dunia dan Indonesia khususnya Kabupaten Sumenep hingga saat ini masih berstatus Zona Hiijau, dan kami harap jaga Kesehatan dan kebersihan lingkungannya”, pungkasnya. (Fathor).