Bali, investigasi.today – Paini (47) terpaksa harus melakukan pencurian lantaran mencukupi kehidupan sehari harinya. Laki laki berasal daerah Jember ini melakukan aksi pencuriannya di Rumah joglo di Jln. Merta agung, Br. Pengubengan kauh, kerobokan kelod, kuta utara Badung,Senin (20/11) lalu.
Korbannya SURAHMAN ( 45) merupakan teman sepekerjanya di Rumah Joglo tersebut (TKP). Pelaku melakukan aksinya dengan mengendap ngendap pada saat korbannya tidur dan langsung membawa tas milik korban yang berisi alat perkakas pertukangan 1 buah mesin serkel merk maktec, 2 buah mesin serut merk ANL dan merk MODERN, 1 buah mesin borlistrik merk BITEC, 1 buah Mesin gerinda Bitec, Alat alat manual seperti palu, pahat, dua buah cuk listrik.
Menerima laporan tersebut, Jajaran Reskrim Polsek Kuta Utara langsung melakukan penyelidikan. Pelaku pun dapat diamankan petugas dan langsung digelandang ke Mapolsek Kuta Utara. Dari hasil interigasi awal, pelaku mengakui telah melakukan aksi pencurian itu dan barang barang hasil curian telah di jualnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya lantaran ia terhimpit kebutuhan ekonomi.
Kini pupus harapannya untuk menyambung hidupnya di rantauan, lantaran harus mendekam di jeruji berisi Mapolsek Kuta Utara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Kapolsek Kuta Utara AKP Johannes H.Widya Dharma Nainggolan,S.I.K didampingi kanit Reskrim Iptu IKa Prabawa menjelaskan “ kami menangkap pelaku pencurian dengan TKP di rumah joglo Pengubengan kauh kerobokan Kuta Utara Badung beberapa waktu lalu, dimana pelaku mengakui telah melakukan pencurian beralasan terhimpit ekonomi, Apapun alasannya kejahatan ya tetap kejahatan kita tetap proses secara hokum “ tegas AKP Johannes,Minggu (26/11) kemarin. (iskandar)
