Saturday, July 27, 2024
HomeBerita BaruPeristiwaWAKIL BUPATI PAMEKASAN LAKSANAKAN SIDAK PADA PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL TINGKAT SMP/MTS

WAKIL BUPATI PAMEKASAN LAKSANAKAN SIDAK PADA PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL TINGKAT SMP/MTS

Pamekasan, Investigasitop.com- Wakil Bupati Pamekasan Drs. Khalil Asy’ari,
dihari ketiga pelaksanaan ujian nasional melakukan sidak keberbagai sekolah di
Pamekasan.
Adapun sekolah yang disidak mulai dari SMPN 1 dan 4, MTs
Pademawu, SMPN 1 Galis, SMPN 1 Larangan, serta MTs Parteker. Baik dalam
pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) maupun Ujian Nasional
Kertas dan Pensil (UNKP) baik negeri maupun swasta. Kamis (4/5).
Semua pelaksanaan ujian Nasional berjalan lancar lancar
sesuai dengan apa yang diharapkan, sekalipun ada persoalan kecil seperti
padamnya aliran listrik”, ungkap Wabup Khalil Asy’ari.
Padamnya aliran listrik beberapa hari yang lalu memang
sempat menjadi kendala dalam pelaksanaan UNBK, namun itu terjadi hanya beberapa
menit saja.
“Pihak sekolah sudah menyiapkan genset, dan alhamdulillah
sampai sekarang tidak ada kendala”, jelas Khalil lebih lanjut.
Sedangkan Moh Tarsun selaku Plt Dinas Pendidikan saat
mendampingi Wabup menyampaikan, dari 20 lembaga mandiri yang melaksanakan UNBK
terdapat 6 sekolah yang mengabungkan diri ke sekolah lain.
“Dari segi jumlah siswa, dari sekitar 7 ribu siswa SMP
negeri maupun swasta, yang sudah melaksanakan UNBK lebih dari 50 persen”,
ujarnya.
Sementara itu untuk MTs dari 8 ribu lebih siswa yang ikut
UNBK hanya sekitar delapan ratusan lebih yang melaksanakan UNBK. “Jadi hanya
MTs negeri saja yang melaksanakan UNBK, persentasenya lebih kecil dari SMP yang
melaksanakan UNBK”, katanya.
Lebih lanjut Tarsun berharap untuk tahun yang akan datang
SMP/MTs negeri maupun swasta dalam melaksanakan ujian nasional dengan UNBK.
“Kami pacu kedepan untuk tahun depan target kami upayakan
untuk semua UNBK”, tegas Tarsun. 
Menurut Tarsun, adanya lembaga yang belum melaksanakan UNBK
ini dikarenakan adanya Komitmen kepala sekolah yang masih ragu-ragu dan
terkendala perangkat.
“Jika kepala sekolah sudah pas dan tidak ragu untuk UNBK
pasti bisa, karena didaerah manapun di Pamekasan ini bisa mempergunakan
peralatan SMA ataupun SMK”, ungkapnya.
Program untuk tahun 2018 Dinas Pendidikan dan Kemetrian
Agama akan memetakan wilayah-wilayah yang jauh dari perangkat pelaksanaan UNBK.

 “Tahun 2018 daerah
yang jauh dari komputer itu akan kami upayakan untuk pengadaan, namau tahun ini
untuk SMP negeri sudah kami kasih server dua tiap sekolah”, pungkas Tarsun. (
jm/mt )
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular