Teks foto ; drh. Herman Suprajitno
GRESIK, Investigasi.Today – Dinas Pertanian Pemkab Gresik, Jawa Timur, akan menerjunkan 18 petugas dari Bidang Peternakan untuk memastikan hewan kurban yang dijual oleh para pedagang itu sehat dan layak.
Petugas pemantau kesehatan hewan tersebut akan melakukan pengecekan ke pedagang hewan di seluruh kecamatan se Kabupaten Gresik mulai tanggal 17 Agustus atau lima hari sebelum Hari Raya Idul Adha.
Kasi Kesehatan Hewan, Bidang Peternakan, Dinas Pertanian Pemkab Gresik, drh Herman Suprajitno, mengatakan “sebanyak 7 dokter hewan dan 11 petugas teknis peternakan yang ada di kecamatan akan diterjunkan,” ujarnya, Senin (13/8) kemarin.
Herman mengungkapkan, pemantauan hewan kurban merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan. Selain memantau, petugas juga membawa obat serta alat pemeriksa kesehatan hewan untuk antisipasi penularan penyakit pada hewan.
“Biasanya hewan kurban yang dijual oleh pedagang dari berbagai kota sudah mengantongi ijin bahwa hewan ternak tersebut sehat, namun kita mengantisipasi penularan hewan. Selain memantau kita juga memeriksa hewan ternak,” paparnya.
Dari data Bidang Peternakan, Dinas Pertanian Pemkab Gresik tahun kemarin, terdapat 382 pedagang hewan kurban. Sebanyak 7.684 hewan kambing, 520 domba dan 1.541 hewan sapi. “Mungkin tidak jauh beda, tahun ini mungkin kurang lebih sama,” pungkasnya. (Ink)
