BANYUWANGI, Investigasi.today – Sejumlah Kepala Dusun (Kadus) Desa Sambimulyo yang telah mengabdi selama bertahun-tahun lamanya mengaku kecewa lantaran telah dipecat oleh Andik Santoso, Kepala Desa baru yang kini mengendalikan roda Pemerintahan di Desa Sambimulyo Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi.
“Sebenarnya saya merasa kecewa, kalau sudah tidak dibutuhkan jadi Kepala Dusun mau bagaimana lagi. Tapi masyarakat bisa menilai waktu saya menjadi Kepala Dusun, yang jelas waktu Pilkades saya bukan pendukung Kepala Desa yang baru”, ungkap Kodir, mantan Kasun Kedungrejo, Jumat (17/4).
Mantan Kepala Dusun Sambirejo yang juga ikut dipecat oleh Kades mengatakan, “Saya tidak bisa berbuat banyak, Kalau sudah tidak dibutuhkan lagi ya nggak apa-apa, Mungkin ada kaitanya dengan Pilkades karena saya dulu bukan pendukung Kepala Desa yang baru”, ujar Ali.
Dengan dipecatnya sejumlah Kepala Dusun tersebut menjadi sorotan serta buah bibir warga Desa Sambimulyo dan menilai ada kaitanya dengan politik Pilkades.
“Kodir itu Kepala Dusun yang baik dan selalu aktif dalam setiap kegiatan Desa jadi Kurang relevan kalau Kepala Dusun seperti Kodir sampai di pecat, Kayaknya ada kekeliruan yang sengaja di cari – cari yang pada dasarnya ada kaitanya dengan pelaksanaan Pilkades dulu”, ujar Bam.
“Kepala Desa merupakan bapak bagi masyarakat yang terdiri dari beberapa elemen antara lain agama, suku dll yang memiliki karakter masing – masing berbeda dengan pimpinan partai politik”, imbuh Bam.
Ditemui awak media, Kepala Desa Sambimulyo yang baru menjabat, Andik Santoso menjelaskan, “Sejumlah Kepala Dusun tersebut dalam menjalankan tugas tidak mampu mencapai target terkait dengan pajak dan diberhentikan sesuai dengan peraturan maupun prosedur yang berlaku dan pemberhentian tersebut tidak ada kaitanya dengan Pilkades”, terang Kades. (Widodo)
