Saturday, April 20, 2024
HomeBerita BaruJatimKAI Daop 8 Surabaya Salurkan Sembako Gratis Kepada Masyarakat di Sekitar Stasiun

KAI Daop 8 Surabaya Salurkan Sembako Gratis Kepada Masyarakat di Sekitar Stasiun

Surabaya, Investigasi.today – Dalam rangka meringankan beban masyarakat Surabaya di masa penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) khususnya di sekitar stasiun, PT KAI Daop 8 Surabaya membagikan 700 paket sembako gratis dan masker kepada masyarakat, sekitar Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Sidotopo, Stasiun Pasar Turi dan Stasiun Wonokromo.

“Pembagian sembako ini merupakan program rutin CSR KAI pada setiap bulan suci Ramadhan untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita, apalagi saat ini bertepatan dengan kondisi masyarakat sedang mengalami pandemi Covid-19. Selain itu, kita juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya menggunakan masker,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya dalam keterangan tertulis, Jumat (1/5).

Suprapto menambahkan, KAI membagikan 700 paket sembako dengan total nilai bantuan sebesar Rp 70 juta. Masing-masing paket bernilai Rp100 ribu yang berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, Mie Instan 2 pcs dan gula pasir 1 kg.

Sasaran penerima bantuan sembako adalah masyarakat di sekitar area bisnis perusahaan yang tidak mampu dan perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19. Di samping itu, KAI juga memberikan sembako kepada masyarakat internal seperti porter.

“Mengingat adanya larangan pemerintah untuk melakukan kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa, maka sembako-sembako tersebut disalurkan di masing-masing ketua RT/RW untuk selanjutnya didistribusikan ke para warga. Dan sebagian paket sembako ada yang kita distribusikan langsung kepada para loper koran dan tukang becak,” kata Suprapto.

Bantuan sembako ini merupakan bentuk partisipasi KAI untuk mendukung PSBB yang berlaku di Surabaya sejak 28 April 2020 sampai dengan 11 Mei 2020, serta larangan mudik sebagai upaya percepatan penanganan Covid-19.

Selain pembagian paket Sembako, Daop 8 Surabaya juga membagikan masker kepada masyarakat yang terpaksa masih beraktivitas di luar rumah seperti masyarakat yang berprofesi sebagai loper koran dan tukang becak. (lg)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -











Most Popular