Denpasar, Investigasi.today – Polresta Denpasar Kombes Pol Ruddi Setiawan., S.IK.,SH.,MH. Kapolresta Denpasar memimpin pengamanan pergeseran Narapidana lapas kerobokan yang merupakan jaringan Narkoba sebanyak 10 orang menuju Lapas Nusa Kambangan, Rabu (27/3/2019) pukul 05.00 wita.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh Dansat Brimob, Kalapas Kerobokan dan Pju Polresta Denpasar, Adapun Ke 10 narapidana tersebut merupakan pelaku Tindak Narkoba dan merupakan Jaringan Akasaka diantaranya Willy, Budi Lima, Iskandar, Eko Noor, Dwi, Ricky, Nurul, Putu R dan Suhardi yang mana pemindahan tersebut berdasarkan Surat Direktorat jenderal Pemasyarakatan Kemenkum dan Ham Bali no PAS-PK 01-05-8-275 an Abdul rahman Willy dkk dan Surat Menkumham no 01.05.08.172 an Dwi Cahyono bin Sugianto dkk.
Sebelum dilakukan pergeseran terlbih dahulu dilakukan penggeledahan dalam ruang sel dan ditemukan sejumlah barang terlarang berupa Buku tabungan, Uang Puluhan Juta,Beberapa Hp, Perhiasan cincin dan kartu perdana serta alat hisap sabu.
Dengan Pengawalan Tim Ctoc Polda Bali dan brimob Polda Bali menuju lapas bangli menjemput tahanan yang berada di lapas Bangli selanjutnya menuju Lapas Nusa Kambangan jawa tengah. “Narapidana ini harus dikirim ke Lapas Nusakambangan, kami telah berkoordinasi dengan Kalapas Kerobokan dan Kemenkum dan Ham Bali, ini wujud sinergitas akan memindahkan 10 narapidana yang merupakan jaringan akasaka, Kami beberapa kali melakukan pengungkapan bandar besar dan selalu arahnya ke Lapas Kerobokan, “ Tegas Kapolresta Denpasar.
Lebih lanjut dijelaskan Kapolresta Denpasar menjelaskan dalam ruangan Narapidana tersebut ditemukan alat komunikasi dan ternyata masih menggunakan narkoba, “Jadi perintah Bapak Kapolda khusus bandar Narkoba akan dipindahkan ke lapas Nusa kambangan agar menjaga Bali zero narkoba dan kami juga akan melakukan tindakan tegas kepada pelaku narkoba jika melawan, “ Tegas Kapolresta Denpasar. (Iskandar)
