Jakarta, Investigasi.today – Reza Artamevia akhirnya ditahan polisi setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalagunaan narkoba.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yuri Yunus mengatakan ” Iya benar, saat ini saudari RA ini masih kita lakukan penahanan di Ditres Narkoba Polda metro jaya,” ungkapnya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/9).
Yusri menambahkan, saat ini pihaknya masih mendalami kasus ini dan polisi masih terus mengejar DPO pemasok narkoba kepada Reza Artamevia.
“Kasus masih berjalan dan kita masih periksa saksi-saksi,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Reza Artamevia ditangkap pada Jumat (4/9) di sebuah restoran, kemudian polisi melakukan penggeledahan di rumahnya di kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan dan menemukan barang bukti 1 klip sabu seberat 0,78 gram.
Menurut pengakuannya, Reza membeli sabu tersebut seharga Rp 1,2 juta.
Reza ditangkap bersama dua orang lainnya, namun setelah ketiganya di tes urine. Hanya hasil tes urine
Reza saja positif narkoba.
“Ketiganya dites urine, yang dua negatif. Sedangkan RA positif amphetamine,” tandasnya.
Yusri menuturkan kalau Reza sudah 4 bulan terakhir mengonsumsi narkoba jenis sabu, karena sering di rumah selama masa pandemi.
“Selama masa pandemi covid-19 dan sering di rumah saja, sekitar 4 bulan ini dia mengonsumsi sabu,” jelasnya. (Ink)
