Wednesday, November 6, 2024
HomeBerita BaruTNI/PolriTingkatkan Kompetensi Bhabinkamtibmas, Ini yang Dilakukan Polres Gresik

Tingkatkan Kompetensi Bhabinkamtibmas, Ini yang Dilakukan Polres Gresik

Gresik, Investigasi.today – Polres Gresik terus meningkatkan layanan ke masyarakat. Bhabinkamtibmas, Polres Gresik meningkatkan kemampuan dengan menggelar Pelatihan Tongkat/Borgol dan PPGD di halaman Polres Gresik, Selasa (24/5).

Bhabinkamtibmas merupakan salah satu garda terdepan dalam pengelolaan Kamtibmas yang kondusif khususnya di wilayah pedesaan.

Bhabinkamtibmas ini bertugas tidak hanya aspek preemtif maupun preventif tetapi juga berperan sebagai solutor dan pemecah masalah bagi setiap persoalan yang muncul di tengah masyarakat.

Guna meningkatkan kompetensi Bhabinkamtibmas, Polres Gresik yang dimotori oleh Satbinmas selaku koordinator dan pembina fungsi menggelar pelatihan peningkatan kemampuan (Latkatpuan) borgol, tongkat dan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD).

Tak mau setengah-setengah, dalam pelatihan yang dilaksanakan di halaman Mapolres dan diikuti oleh sedikitnya 138 bhabinkamtibmas se-Kabupaten Gresik tersebut menghadirkan tenaga instruktur yang memang berkompten dan berpengalaman di bidangnya.

Untuk tenaga instruktur pelatihan tongkat dan borgol adalah Aipda Heri S yang merupakan pelatih beladiri Polri dan cukup berpengalaman. Sedangkan instruktur PPGD dr. Tomas dari Dokes Polres Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis,SH,SIK,MSi mengatakan borgol dan tongkat merupakan peralatan taktis yang selalu melekat saat polisi menjalankan tugasnya. Tak terkecuali Bhabinkamtibmas.

“Saat bertugas, tak jarang polisi berada pada posisi harus melakukan tindakan tegas terukur. Nah, Borgol dan tongkat T ini bisa berfungsi sebagai perangkat pertahanan diri maupun melumpuhkan lawan,” kata AKBP Mochamad Nur Azis.

Sedangkan beberapa materi PPGD yang diberikan diantaranya pertolongan pertolongan dasar seperti pengecekan jalur nafas, CPR, tehnik mengangkat atau menandu korban hingga pembidaian untuk penanganan korban patah tulang. Tidak hanya sebatas teori semata, setiap peserta juga bisa langsung praktek didampingi oleh tenaga instruktur.

Sementara Kasat Binmas Kompol Achmad Said  berharap, dengan Latkatpuan ini, kompetensi Bhabinkamtibmas bisa semakin meningkat.

“Tentunya membawa manfaat dalam pengelolaan Kamtibmas di Desa Binaan masing-masing,” tuturnya. (Slv)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular