Malang, Investigasi.today – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang kembali menggelar operasi pasar murah untuk minyak goreng curah, Kamis (2/2/2023). Operasi pasar murah dilakukan di Pasar Pakisaji.
Hingga awal bulan Februari 2023 ini, operasi pasar sudah dilakukan di tiga pasar. yang telah menjadi sasaran operasi pasar murah minyak curah di Kabupaten Malang. Yakni Pasar Karangploso, Pasar Sumberpucung dan Pasar Pakisaji.
“Operasi pasar murah ini alhamdulillah sudah yang ketiga kali, pertama hari jumat di Karangploso, kemudian hari Selasa di Pasar Sumberpucung sekarang di Pakisaji,” kata Kepala Disperindag Kabupaten Malang, Mahila Surya Dewi, Kamis (2/2/2023) siang.
Mahila menegaskan, ketiga pasar tersebut setidaknya sudah ada sebanyak 41 ton minyak goreng curah yang didistribusikan. 11 ton di Pasar Karangploso dan masing-masing 15 ton di Pasar Sumberpucung dan Pakisaji.
Mahila menjelaskan, pihaknya berharap operasi pasar murah untuk minyak curah ini bisa dilakukan di 34 unit pelayanan pasar daerah (UPPD) Kabupaten Malang. Namun, untuk saat ini masih diprioritaskan bagi pasar-pasar yang intensitas jual belinya terbilang tinggi.
“Kami sebenarnya kepada distributor mintanya bisa dilakukan satu minggu sekali. Distributor tidak menyanggupi, karena pasokan minyak goreng tak bisa dipastikan. Tapi alhamdulillah ini bisa digelar dua hari sekali,” terang Mahila.
Dirinya berharap, operasi pasar murah ini bisa meratakan peredaran minyak curah dengan harga yang bisa dijangkau oleh masyarakat. Artinya, harga minyak yang didapat tidak diatas harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.
“Mudah-mudahan dengan operasi pasar murah bisa menekan laju inflasi. Karena masalah minyak ini kan masalah nasional, tidak hanya di Jawa Timur saja karena berkaitan dengan bahan baku minyak dan sebagainya,” pungkas Mahila.
Mahila menambahkan, jumlah minyak goreng curah yang digelontorkan besarannya dan harganya hampir sama dengan operasi Pasar sebelumnya, yaitu Rp 14 ribu sampai Rp 23 ribu per liter. Sedang untuk Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng yakni Rp15 ribu per liter. “Kalau harga minyak goreng di pasaran sendiri saat ini ada di kisaran Rp 17 ribu per liternya,” Mahila mengakhiri. (Slv)
