Thursday, March 28, 2024
HomeBerita BaruLifestylePemasangan Kawat di Waktu Tidak Tepat, Dokter: Perburuk Susunan Gigi

Pemasangan Kawat di Waktu Tidak Tepat, Dokter: Perburuk Susunan Gigi

Tangerang, investigasi.today – Spesialis Kedokteran Gigi Anak RS Sari Asih Ciputat, Kota Tangerang Selatan Nurulia Januarti menuturkan pemasangan kawat gigi di waktu yang tidak tepat memperburuk susunan dan penampilan gigi anak.

Ia menjelaskan penggunaan alat orthodonti atau kawat gigi bisa dilakukan saat anak mencapai usia lima tahun dan harus berdasarkan pertimbangan kondisi si anak.

“Orang tua yang rajin melakukan pemeriksaan gigi anak bisa mengetahui adanya gejala yang tidak normal pada pertumbuhan gigi dan rahang anak yang bisa mempengaruhi susunan gigi si anak. Dari situ akan diputuskan untuk menggunakan alat orthodonti atau perapi gigi,” ujar Nurulia Januarti, Jumat (27/1).

Pada usia tertentu, gigi susu anak akan berganti menjadi gigi permanen. Pergantian gigi bisa berbeda-beda pada tiap anak. Hanya saja, tidak semua anak beruntung memiliki susunan gigi yang menawan.

Seiring pertumbuhan rahang anak, terkadang gigi anak tumbuh berjejal bertumpuk satu dengan yang lain. Sehingga, saat anak menyeringai, susunan gigi yang tak teratur bisa menurunkan kepercayaan dirinya.

Para orang tua yang menyadari hal tersebut, kemudian berinisitaif untuk menggunakan kawat gigi agar gigi anak tercinta tampak lebih rapi. Akan tetapi, tidak setiap orang tua paham kapan waktu yang ideal untuk menggunakan kawat gigi pada anak.

Ketidakpahaman ini bisa berakibat fatal. Saat kawat gigi terpasang di waktu yang tidak tepat, malah akan memperburuk susunan dan penampilan gigi anak. “Alih-alih memperbaiki, tindakan yang kurang tepat malah berubah petaka,” katanya.

Sementara saat anak usia lima tahun bisa menggunakan alat orthodonti dengan pertimbangan adanya kebiasaan buruk yang sering dilakukan si anak itu sendiri.

Misalanya, masih menggunakan botol dot atau sering menggigit-gigit jari yang dapat menyebabkan pertumbuhan rahang dan giginya lebih maju. Penggunaan alat tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya keparahan yang dapat terjadi saat gigi permanen tumbuh.

Selain faktor kebiasaan buruk, produk genetik dari orang tua juga bisa mempengaruhi struktur rahang dan susunan gigi si anak. Jika sudah terlihat ada baiknya segera dikonsultasikan ke dokter gigi agar bisa dilakukan perbaikan.

“Alat orthodonti yang digunakan pada anak usia dini atau di atas lima tahun adalah alat yang bersifat sementara atau lepasan, sehingga bisa mencegah susunan gigi yang tidak rapi saat akan tumbuh permanen. Sedangkan alat orthodonti cekat bisa digunakan saat gigi permanen telah tumbuh,” katanya.

Ia menyarankan untuk orang tua agar rutin memeriksakan gigi anak ke ahlinya guna mencegah pertumbuhan rahang yang tidak baik dan memastikan gigi anak tersusun rapi. 

“Lakukan pemeriksaan secara rutin untuk mendapatkan pemahaman lebih baik lagi,” katanya. (Ink)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment - (br)

Most Popular