Ilustrasi
GRESIK, Investigasi.Today – Sekdes M. Amin (49) warga Desa Sukowati, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, didesak mundur dari jabatannya oleh warga karena kepergok selingkuh dengan wanita yang sudah bersuami.
Mengantisipasi desakan warga dan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, pemerintahan desa setempat menggelar rapat terbuka di Balai Desa Sukowati dengan dihadiri ratusan warga, Kepala Desa Maslikan beserta perangkat, pengurus BPD, Karang Taruna, RT dan RW.
Rapat terbuka tersebut juga dihadiri oleh Camat Bungah Kiki Nuriyadi beserta Sekcam Moh Nadlelah, oknum Sekdes yang membikin heboh juga turut dihadirkan dalam pertemuan tersebut.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kades Maslikan menyampaikan “pertemuan ini digelar untuk menyikapi kabar yang kurang menyenangkan. Yakni terkait dugaan prilaku sekdes yang dianggap tidak pantas,” ujarnya, Kamis (18/10) lalu.
Dalam pertemuan tersebut, sejumlah perwakilan warga diminta menyampaikan aspirasi. Dan hampir semuanya menghendaki oknum sekdes segera mundur dari jabatannya.
Namun, saat diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya. Sekdes Amin enggan mundur dari jabatannya. “Kalau seperti ini saya akan mengikuti prosedur, sesuai aturan yang berlaku,” ucap Amin.
Insiden ini berwal dari kabar tertangkapnya M. Amin di rumah Hidayanah, warga Desa Golokan, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, pada Kamis (4/10) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
Memergoki pertemuan yang tidak wajar tersebut, pihak keluarga dari suami Hidayanah lalu melakukan penyergapan dengan dibantu warga sekitar. Kemudian keduanya diamankan dan dimintai keterangan dengan dimediasi oleh Kades Golokan.
Dalam mediasi tersebut, Sekdes Amin disuruh membuat surat pernyataan yang isinya tidak akan mengulangi perbuatannya. Tak hanya itu, yang bersangkutan juga diminta membayar denda berupa tanah uruk sebanyak 10 dumptruck. (Ink)
