Thursday, April 25, 2024
HomeBerita BaruHukum & KriminalPolda Kalteng Ringkus Pengedar Narkoba Asal Pahandut

Polda Kalteng Ringkus Pengedar Narkoba Asal Pahandut

Kalteng, Investigasi.today – Berdasarkan laporan masyarakat kepada kepolisian, Polda Kalteng berhasil mengamankan Sabrianor alias Awi bin Jamruni, yang diduga mengedarkan narkoba jenis sabu yang bertempat di Jalan Murjani Gang Sari No. 30 Rt. 02 Rw. IX Kel. Pahandut, Kec. Pahandut, Kota Palangka Raya, Prov. Kalteng, Jumat (11/9) kemarin.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M. melalui Kabidhumas Kombes Pol Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H. saat di konfirmasi melalui telepon, Sabtu (12/9).

Kapolda menjelaskan bahwa, Pengungkapan kasus tersebut bermula dari informasi masyarakat, bahwa terlapor atas nama Sabrianor alias Awi bin Jamruni mengedarkam narkoba jenis shabu. Setelah menerima informasi dari masyarakat tersebut, anggota timsus Ditresnarkoba Polda Kalteng langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan terlapor yang berada di rumahnya, dan langsung melakukan pemeriksaan serta penggeledahan yang disaksikan langsung oleh warga setempat.

Kabidhumas menyampaikan dalam penggeledahan tersebut, berhasil diamankan 10 bungkus plastik kecil ,yang berisikan serbuk kristal warna bening, dengan berat kotor kurang lebih 20,93 gram, satu buah handphone merk Oppo warna biru, satu buah handphone merk Nokia warna biru. Lebih lanjut, Hendra menambahkan pihaknya juga mengamankan satu buah handphone merk Nokia warna hitam, satu buah timbangan digital merk Ming Heng Mini Scale serta satu buah pembungkus yang terbuat dari kain warna hitam.

“Akibat perbuatannya, pelaku akan dikenakan pasal 114 ayat (1) dan atau pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan hukuman pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 12 tahun serta denda paling sedikit Rp. 800 juta dan paling banyak Rp. 8 miliar,” tandasnya. (Rahman)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -











Most Popular