Wednesday, April 17, 2024
HomeBerita BaruNusantaraSosialilasi Kabupaten Kota Sehat 2018, Fokuskan di Kecamatan Dendang

Sosialilasi Kabupaten Kota Sehat 2018, Fokuskan di Kecamatan Dendang

TANJAB TIMUR JAMBI, Investigasi.today – Kegiatan Sosialisasi Kabupaten Kota Sehat di Kabupaten Tanjung Jabung Timur 2018, dilaksanakan di Kecamatan Dendang. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Forum Kabupaten Kota Sehat, Hj. Wirdayanti, Amd, Camat, Kalopsek, Kepala Desa dan Lurah, BPD se Kecamatan Dendang, dan Ibu PKK se Kecamatan Dendang. Kegiatan tersebut dilalsanakan pada Selasa (20/03) di Aula Kantor Kecamatan Dendang. Dalam kegiatan tersebut Wirdayanti menjelaskan beberapa hal guna mewujutkan Kabupaten Kota Sehat. Kesehatan Kawasan pemukiman, Sarana dan Prasarana Sehat dapat meliputi beberapa faktor, diantaranya sebagai berikut ; 1. Udara bersih, 2. Air sungai bersih, 3. Penyediaan air bersih individu dan umum, 4. Pembuangan air limbah domestik, 5. Pengelolaan sampah, 6. Perumahan pemukiman, 7. Pertamanan dan hutan kota, 8. Sekolah, 9. Tempat – tempat umum, 10. Pengelolaan pasar, 11. Sarana olah raga, rekreasi, dan tempat bermain anak, 12. Pelayanan kesehatan, 13. Transportasi dan sarana lalu lintas tertib, 14. Penanganan penitipan bayi, anak, lansia/ jompo, 15. Penanganan sektor informal, 16. Penanganan korban bencana, 17. Ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan.

Hal tersebut sebagai mana yang disampai Wirdayanti dalam acara tersebut.
“Masyarakat mandiri yang sehat meliputi beberapa komponen diantaranya, pemukimam, perumahan dan bangunan sehat, ketersediaan air bersih, kesehatan dan keselamatan kerja, pencegahan kecelakaan dan rudapaksa, kesehatan keluarga dan reproduksi KB” jelasnya.

Didalam penjelasannya, guna mewujudkan kabupaten kota sehat, khususnya di Kecamatan Dendang, banyak langkah – langkah yang harus dilakukan. Kesehatan olah raga dan kebugaran jasmani melalui meningkatkan pastisipasi masyarakat yang teratur dan terukur, meningkatkan derajat kesegaran/ kebugaran jasmani masyarakat, ketersediaan pelayanan kesehatan olah raga pada masyarakat.
“Imunisasi yaitu dengan meningkatkan cakupan UCI, menurunan Acute Flaccid Paralysis (AFP), meningkatnya masyarakat yang melakukan imunisasi secara mandiri, tersedianya informasi tentang bahaya penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, meningkatnya akses penduduk pada fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan imunisasi” tambahnya. (Bahar Suro).

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -











Most Popular