Pangandaran, Investigasi.today – Merencanakan liburan ke Pangandaran, dalam benak kita selalu terbersit akan indahnya pantai Jawa Barat, perahu nelayan, karang laut dan kehidupan biota laut, serta pesona sunsetnya. Anda tidak salah, tapi ada satu lagi yang masih jarang diketahui kalau Pangandaran juga memiliki kawasan cagar alam yang lokasinya tidak jauh dari kawasan pantainya, Taman Wisata Alam dan Cagar Alam Pangandaran.
Obyek Wisata Alam Pangandaran
Taman Wisata Alam Pangandaran terletak berhimpitan dengan kawasan konservasi Cagar Alam Pangandaran, terletak pada ketinggian 0-75 mdpl dengan luasan wilayahnya 37,7 Ha, dengan luas blok pemanfaatan seluas 20 Ha dan secara administratif masuk wilayah desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran dan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Kawasan Taman Wisata Alam Pangandaran memiliki obyek dan daya tarik wisata yang beragam dan bervariasi, khusus anda yang berwisata bersama keluarga, area Taman Alam ini memberikan nilai edukasi untuk anak-anak anda, beberapa diantaranya adalah:
Pantai Pasir Putih Timur dan Barat terdapat hamparan terumbu karang yang ditumbuhi beragam biota laut, di area ini sangat tepat untuk sarana pendidikan maupun penelitian tentang Biota Laut. Lokasi yang tepat untuk berenang, snorkelling atau menyelam.
Hutan Pantai, dengan formasi Baringtonia merupakan hamparan hutan pantai yang didominasi oleh tumbuhan jenis Butun (Baringtonia asiatica), Nyamplung (Callophylum innophylum), Pandan Laut (Pandanus tectorius), Waru Laut (Hibiscus tilliceus).
Vegetasi Pes-Caprae (merupakan formasi vegetasi yang khas pada pasir/pantai yang didominasi oleh tumbuhan kangkung laut (Ipomoea pescaprae)
Hutan Tanaman Jati dan Mahoni, anda bisa mengobservasi/mengamati serta mengenali tumbuhan jati dan mahoni
Hutan Dataran Rendah, anda dapat mengamati kondisi hutan dataran rendah yang didominasi oleh jenis tumbuhan alam, mulai tumbuhan bawah hingga pepohonan, epiphyta dan parasit.
Fauna yang dapat di temukan lebih dekat dengan kita dan bebas liar adalah Kera (Macaca fascicularis), Lutung (Trachipytecus auratus), Landak (Hystrix bracyura), Trenggiling (Manis Javanica), Rusa (Cervus Timorensis) dan Kancil (Tragulus Javanicus). Sedangkan untuk jenis burung, di kawasan ini anda dapat menemui burung Tulumtumpuk (Magalaema javensis), burung Kangkareng (Anthracoceros convexus), Ayam Hutan (Gallus g varius), Tando (Chynocephalus variegatus) dan juga Ular Sanca (Phyton molurus)
Ingat, ketika berada di TWA Pananjung, jangan beri makan satwa yang ada didalamnya (contoh: monyet). Pemberian makan satwa akan memicu mereka untuk berperilaku agresif.(BROWIBOWO)