Friday, April 26, 2024
HomeBerita BaruNasionalVaksin Sinovac, Kemenkes: Ampuh Cegah Penularan Covid-19 dan Kematian Hingga 98 Persen

Vaksin Sinovac, Kemenkes: Ampuh Cegah Penularan Covid-19 dan Kematian Hingga 98 Persen

Jakarta, Investigasi.today – Vaksin Sinovac efektif mencegah kematian, hal tersebut berdasarkan kajian cepat keefektifan vaksinasi Sinovac terhadap infeksi Covid-19 yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Ketua Tim Peneliti Efektivitas Vaksin Kemenkes, Pandji Dhewantara menyatakan, berdasarkan hasil kajian, pemberian vaksinasi dosis lengkap itu secara signifikan dapat menurunkan risiko dan mencegah Covid-19 bergejala.

“Vaksinasi menurunkan risiko perawatan dan kematian sampai 98%, jauh lebih besar dibandingkan pada individu yang baru menerima dosis pertama dimana hanya efektif menurunkan sekitar 13% risiko Covid-19 bergejala” ungkapnya, Jumat (14/5).

Pandji menjelaskan, kajian cepat dilakukan pada 13 Januari sampai 18 Maret 2021 pada tenaga kesehatan di wilayah DKI Jakarta dengan menggunakan desain Kohort Retrospektif, yakni menelusuri riwayat setiap individu yang dilibatkan dalam penelitian ini.

Pandji menambahkan, penelitian ini berfokus pada kelompok tenaga kesehatan baik yang belum maupun sudah di vaksinasi. Kemudian, yang sudah diberi dosis pertama maupun sudah vaksinasi lengkap sebanyak dua dosis dan melibatkan lebih dari 128 ribu orang dengan usia di atas 18 tahun. Serta rata-rata dari partisipan yang diikutkan 60% perempuan dengan rata-rata usia di Kisaran 30 tahun.

“Kajian cepat ini dilakukan berdasarkan data-data sekunder. Jadi data-data yang kita olah itu merupakan data dari berbagai sumber yang ada di Kementerian Kesehatan,” terangnya.

Menurut Pandji, hasil kajian ini dapat menjadi informasi yang sangat penting bagi masyarakat maupun bagi pemerintah. Terutama dalam hal menentukan langkah-langkah strategis guna memperkuat pemberian vaksinasi di masyarakat.

Pandji meyebut, dari analisis yang dilakukan ditemukan bahwa vaksinasi Sinovac dosis dengan lengkap bisa menurunkan atau bisa mengurangi risiko Covid-19 sebanyak 94%. Kajian cepat itu sangat jelas menunjukkan bahwa pemberian vaksinasi lengkap 2 dosis bisa menurunkan risiko terinfeksi Covid-19 dan mencegah kematian.

Tak hanya itu, pemberian vaksinasi Sinovac 2 dosis dapat mencegah sekitar 96% risiko perawatan karena Covid-19. Kemudian, mencegah sebesar 98% kematian karena Covid-19.

“Hal itu menunjukkan bahwa vaksinasi lengkap itu sangat disarankan karena vaksinasi pemberian dosis pertama itu belum cukup melindungi. Apabila masyarakat sudah menerima vaksinasi penuh atau lengkap itu akan jauh lebih efektif dalam menurunkan risiko Covid-19 baik perawatan maupun kematian,” pungkasnya. (Ink)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -











Most Popular