Friday, March 29, 2024
HomeBerita BaruNusantaraMerasa Tertindas, Masyarakat Sepakat Lengserkan Ketua LMDH Jadi Rimba

Merasa Tertindas, Masyarakat Sepakat Lengserkan Ketua LMDH Jadi Rimba


Warga berkumpul melengserkan ketua LMDH jati rimba

BANYUWANGI, investigasi.today – Lantaran merasa tertindas, pada Kamis (29/11) secara serentak masyarakat melengserkan Hadi Sugito dan Nurhadi Cs dan selanjutnya mengangkat serta mengukuhkan Sutrisno menjadi Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) JADI RIMBA yang baru di dusun Purwodadi desa Temuguruh kecamatan Sempu kabupaten Banyuwangi.

Perilaku bak mafia dan budaya penjara menjadi tradisi yang sering kali di alami oleh beberapa masyarakat dusun purwodadi memang sengaja di lakukan oleh oknum mafia berkantong tebal di lingkungan perhutani Banyuwangi Barat untuk menimbulkan Ketakutan dan trauma masyarakat sehingga menjadi Lahan empuk bagi mafia dan pebisnis kotor oknum perhutani banyuwangi barat untuk mengambil keuntungan dari terbungkamnya hak aspirasi masyarakat LMDH JADI RIMBA.

“Sudah bertahun-tahun kami hidup dalam intimidasi dan rasa trauma serta tidak bebas menyalurkan aspirasi apapun untuk menuntut hak-hak kami selaku warga LMDH. Salah sedikit saja kami di sini langsung di Polisikan dan penjara ujar salah satu warga berinisial SL. Kalalu warga disini yang di aniaya ( di keroyok ) oleh Kelompoknya Hadisugito dan Nurhadi Cs biar di Laporkan ke Polisi pun mereka tidak pernah di sentuh hukum karena di bekengi oknum berkantong tebal alias mafia di perhutani Banyuwangi Barat”, Ungkap Warga yang tidak ingin di sebutkan namanya.

Menurut LA LATI.SH, ” faktanya sering masyarakat LMDH JADI RIMBA yang di penjara karena hal sepele menunjukan tidak berlakunya lagi filosofi azas kekeluargaan di lingkungan masyarakat LMDH JADI RIMBA.
Ada Proses hukum yang tidak berimbang sehingga dengan mudahnya rakyat lemah di penjara tanpa adanya pembinaan dan penyelesaian kekeluargaan di tingkat RT/RW atau di Pemerintah Desa”, katanya.

Berjarak sekitar 3 KM dari pusat pemukiman Desa Temuguruh yang berbatasan langsung dengan Pinggiran hutan Desa Temuasri untuk menuju LMDH JADI RIMBA Dusun Purwodadi harus menyusuri jalan bebatuan dan berlubang, yang menjadi pemandangan yang sangat memiriskan hati bagi siapapun yang melewatinya.

kondisi jalan bebatuan dan berlubang jauh dari Sentuhan pembangunan infrastruktur Daerah khususnya pembagunan infrastruktur jalan. Berdasarkan informasi yang di himpun dari berbagai pihak bahwa Aspirasi-aspirasi masyarakat Dusun Purwodadi selama ini sangat sulit tersalurkan karena rasa trauma masyarakat yang seringkali di intimidasi dan Penjarakan oleh Jaringan oknum berkantong tebal merupakan Geng dan mafia perhutani Banyuwangi Barat.

“Warga trauma karena ada beberapa warga yang pernah di Penjarakan oleh oknum perhutani yang berkantong tebal tersebut terlebih jika Kelompoknya Hadi sugito dan Nurhadi Cs melapor kepada Polisi karena hal kesalahan sepele saja warga disini cepat sekali di penjarakan dan Sedikit -sedikit oknum kelompok mafia yang berkuasa di sini main hukum, apalagi selama ini tidak ada satupun yang membela kami “, ujar Sukri salah satu warga setempat.

Menurut M.YUNUS WAHYUDI, ” Harusnya pihak berwajib lebih bijak menangani permasalahan hukum di masyarakat dan tidak serta merta masalah sepele di masyarakat lansung di proses hukum lalu di jebloskan di penjara apalagi pihak pelapor diduga adalah oknum mafia dan geng di tubuh perhutani Banyuwangi Barat yang di kenal kebal hukum dan secara terang-terangan oknum tersebut sesumbar akan membeli penegak hukum hanya untuk memenjarakan siapapun”, ucapnya.

Hal senada di ungkapkan oleh warga,” Saya lebih memilih merantau ke Bali karena tidak tahan melihat Kezaliman dan maraknya intimidasi yang terjadi di masyarakat LMDH “, ucap Samsul.

menindak lanjuti Laporan Pengaduan masyarakat, Ketua Komisariat Daerah Reclasseering Indonesia Kab.Banyuwangi LA LATI.SH bersama M. YUNUS WAHYUDI turun tangan melakukan pendampingan hukum terhadap masyarakat LMDH Dusun Purwodadi.

M.YUNUS WAHYUDI dan LA LATI.SH secara tegas mengatakan,” Kami meminta Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Ketua DPRD dan Camat Sempu untuk turun langsung ke masyarakat dusun Purwodadi atas maraknya budaya intimidasi dan penjara memenjara yang semakin menghawatirkan dan menimbulkan trauma di masyarakat “, katanya.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa dua oknum pimpinan LMDH tersebut merupakan antek -antek oknum mafia perhutani yang kerap berkorporasi menggunakan kekuasaan dan sering mengatas namakan masyarakat LMDH untuk meraup kepentingan pribadi yang di sinyalir atas ulah dua oknum Pimpinan LMDH tersebut serta
Banyak dana-dana pembagian hasil shering PHBM dengan Perhutani selama ini tidak pernah di berikan kepada masyarakat.

” Sementara untuk memutus mata rantai “Geng preman dan mafia perhutani Banyuwangi Barat” yang kerap beroperandi dan mengintimidasi masyatakat LMDH JADI RIMBA salah satu langkah adalah turut mendampingi Masyarakat Dusun Purwodadi (melengserkan ) kepengurusan LMDH JADI RIMBA Pimpinan HADI SUGITO dan NURHADI Cs “, ujar La lati. (Widodo)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular